Konektor Power Konektor power adalah pin yang menyambungkan motherboard dengan power supply di casing sebuah komputer. Pada motherboard tipe AT, cassing yang dibutuhkan adalah tipe AT juga. Konektor power tipe AT terdiri dari dua bagian, dimana dua kabel dari power supply akan menancap disitu. Pada tipe ATX, kabel power supply menyatu dalam satu header yang utuh, sehingga anda tinggal menancapkannya di motherboard. Kabel ini terdiri dari dua kolom sesuai dengan pin di motherboard yang terdiri atas dua larik pin juga. Ada beberapa motherboard yang m,enyediakan dua tipe konektor power AT dan ATX. Kebanyakan motherboard terbaru sudah bertipe ATX.
Socket atau Slot Processor Terdapat beberapa tipe colokan untuk menancapkan processor anda. Model paling lama adalah ZIF (Zero Insertion Force) Socket 7 atau opular dengan istilah Socket 7. Socket ini kompatibel untuk processor bikinan Intel, AMD, atau Cyrix. Biasanya digunakan untuk processor model lama (sampai dengan generasi 233 MHz). Ada lagi socket yang dinamakan socket 370. Socket ini mirip dengan socket 7 tetapi jumlah pinnya sesuai dengan namanya yaitu 370 biji. Socket ini kompatibel untuk processor bikinan Intel. Sementara AMD menamai sendiri socketnya dengan istilah Socket A, dimana jumlah pinnya sesuai berbeda dengan socket 370. Iistilah A digunakan AMD untuk menunjuk merek processor Athlon. Untuk keluarga processor Intel Pentium II dan III, slot yang digunakan disebut dengan slot 1. Sementara motherboard yang menunjang processor AMD menggunakan Slot A untuk jenis slot yang seperti itu.
North Bridge Controller VIA VT8751 A yang memberikan interface processor dengan frekuensi 533/400 MHz, yang mensupport Iintel Hypertheading Tecnologi, interface system memory yang beroperasi pada 266 MHz, dan interface AGP 1.5 V yang mendukung spesifikasi AGP 2.0 termasuk write protocol dengan kecepatan 4x.
Socket Memory
Juga ada dua tipe socket memory yang kini beredar di masyarakat komputer. Memang ada juga socket terbaru untuk Rambus DDRAM tetapi sampai kini belum banyak pengguna yang memakainya. Socket lama yang masih cukup populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul. Socket yang kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah. Anda tidak mungkin memasangnya terbalik, karena galur di motherboard sudah sesuai dengan socket memory tipe DIMM.
Konektor Floppy dan IDE
Konektor ini menghubungkan motherboard dengan piranti simpan computer seperti floppy disk atau harddis. Konektor IDE dalam sebuah motherboard biasanya terdiri dari dua, satu adalah piranti primary IDE dan yang lain adalah secondary IDE. Konektor Primary IDE menghubungkan motherboard dengan primary master drive dan piranti secondary master. Sementara konektor secondary IDE biasanya disambungkan dengan piranti untuk slave seperti CD-ROM dan harddisk Slave.
AGP 4x Slot
Slot port penyelerasi gambar ini mensupport grafik card mode 3.3 V/ 1.5 V AGP 4x untuk aplikasi grafis 3D.
South Bridge Controller
Stanby Power LED
PCI Slots
PS/2 Mouse Port
Port Paralel dan Serial
Pada tipe AT, port serial dan paralel tidak menyatu dalam satu motherboard tetapi disambungkan melalui kabel. Fungsi port paralel bermacam-macam, mulai dari menyambungkan komputer dengan printer, scanner, sampai dengan menghubungkan komputer dengan peripheral tertentu yang dirancang menggunakan koneksi port paralel. Port serial biasanya digunakan untuk menyambungkan dengan kabel modem atau mouse. Ada juga piranti lain yang bisa dicolokkan ke port serial. Dalam motherboard tipe ATX, port paralel dan serial sebuah terintegrasi dalam motherboard sehingga anda tidak perlu menancapkan kabel-kabel yang merepotkan.
RJ-45 Port
Port 25 pin menghubungkan konektor LAN melalui sebuah pusat network.
Line In Jack
Line Out Jack
Microphone Jack
USB 2.0 Port 1 dan Port 2
Kedua port USB (Universal Serial Bus) 4-pin ini disediakan untuk menghubungkan dengan perangkat USB 2.0.
USB 2.0 Port 3 dan Port 4
Video Graphics Adapter (VGA) Port
Konektor Keyboard
Ada dua tipe konektor yang menghubungkan motherboard dengan keyboard. Satu adalah konektor serial, sedangkan satu lagi adalah konektor PS/2. Konektor serial atau tipe AT berbentuk bulat, lebih besar dari yang model PS/2 punya dengan lubang pin sebanyak 5 buah. Sementara, konektor PS/2 memiliki lubang pin 6 buah dan diameternya lebih kecil separuhnya dibandingkan model AT.
Baterai CMOS
Baterai ini berfungsi untuk memberi tenaga pada motherboard dalam mengenali konfigurasi yang terpasang, ketika ia tidak/ belum mendapatkan daya dari power supply.